Thursday 1 October 2015

Cerita Motivasi - Kita Pantas Untuk Hidup Bahagia


Setiap pagi bus antar kota pasti akan padat oleh penumpang dan pada suatu pagi, ada seorang anak yg membawa tas penuh dengan lumpur naik ke bus ini. Dan ketika akan naik ada penumpang yang akan turun dan dia pun bisa duduk di kursi bus tersebut.


Tidak lama kemudian ada seorang ibu hamil naik, anak ini dengan sopan mempersilakan duduk ibu ini “silakan duduk Bu !”
Ibu hamil ini melihat anak ini yang kotor dengan tas yang penuh dengan lumpur dan merasa jijik. Anak kecil ini mengambil tisu dari tas nya dan mengelap kursi yang diduduki nya tadi sambil berkata pada ibu ini “silakan duduk bu, kursi nya sudah aku bersihkan” 
akhir nya ibu ini pun duduk dengan rasa malu.

Orang yang memperhatikan anak ini pun berkata “kamu anak yang hebat ya”. Sambil tersenyum anak ini menjawab “aku belum cukup hebat, mamaku selalu membandingi aku dengan orang lain, tapi sekarang aku sudah berani, layaknya Forrest Gump” mendengar jawaban anak ini, ibu hamil ini pun menundukan kepalanya.
Seseorang pun kaget dan bertanya “kamu tahu gump”
“iya, mama yang kasih aku nonton”

“terus, amu belajar apa dari film Forrest Gump nak ?”

“aku belajar bahwa, tak usah peduli dengan pandangan orang lain, jalani hidup sendiri saja, karena tiap orang punya keistimewaan tersendiri seperti coklat yang mempunyai bentuk berbeda tapi tetap manis”

“apa pekerjaan mama mu nak” Tanya seorang.

“mamaku dulu guru di desa”

“terus sekarang ?”

Dengan mata yang mulai merah anak ini menjawab “mama ku sudah dalam kantong plastik ini” sambil menunjukan tas nya.

Orang sekitar langsung kaget. Dan diwaktu ini ada pria yang berkata 
“Papa anak ini sudah meninggal karena sakit beberapa tahun lalu. Ibu anak ini dulunya adalah seorang guru terhormat di satu pedesaan. Demi menghidupi anak ini, ketika musim panas dia pergi ke kota untuk bekerja sembari membawa anaknya pergi melihat kota dan kembali ke Desa ketika bersiap untuk membuka semester baru. Tapi siapa sangka pada suatu hari, ibu nya ditimpa oleh besi besar dan meninggal ditempat, dan kantong plastic itu adalah abu almarhum mamanya”

Mata ibu hamil ini tidak bisa menahan air matanya, “nak kamu masih mau sekolah ?”
Dia menggelengkan kepala tanda tidak mau, “aku setiap hari haris membaca buku di took buku sebelah pabrik”

Penumpang yang lain pun menyemangati dia dan berjanji akan memberi dia beberapa buku di rumah mereka, terlihat anak ini sangat gembira mendapat dukungan yang begitu besar dari orang – orang di bus tersebut.

Anak ini meskipun kehilangan orang tua nya tapi dia tidak kehilangan semangat nya! Meskipun harus hidup miskin, tapi keberanian dia dalam mengejar pengetahuan dan mimpi nya benar – benar patut kita acungkan jempol.


Dari sini kita belajar…

Seperti apapun keadaan keluarga kita, semiskin apapun harta kita. Tapii kita harus tetap semangat menjalani hidup. Jangan memperdulikan padangan buruk orang lain yang menilai kita dari penampilan. Banyak orang yang menilai seseorang karena satu sisi, dan dengan sombong nya menyimpulkan suatu sifat seseorang, Abaikan itu. Tunjukan diri kita kepada orang lain, bahwa KITA PANTAS UNTUK HIDUP BAHAGIA.

1 comment: